06 September, 2008

Ramadhan momentum perjuangan penegakan syari'ah islam

80 tahun kaum muslimin hidup di bawah sistem yang tidak islami,ini yang menyebabkan kesengsaraan bagi umat manusia itu sendiri yang hingga kini mengalami kehidupan yang masih mengambang dan penuh dengan tekanan di segala bidang.Pendidikan,sosial,ekonomi dll.di bidang pendidikan banyak kaum musllimin yang tidak bisa mendapat pendidikan yang berkualitas terutama bagi mereka yang terkategori masyarakat miskin karena pendidikan hanya di monopoli oleh para kaum yang berduit.ini di sebabkan pola pikir yang salah yang menganggap pendidikan adalah komoditi yang bisa di perjual belikan.kemudian masalah sosial masalah sosial yang juga masih mengambang masyarakat sudah tidak punya standarisasi prilaku yang benar dalam kehidupan ini karna di terapkan sistem kapitalis yang mempunyai konsep dasar sekulerisme dan azas manfaat sebagai standarisasi kehidupan,sehingga munculah pola hidup yang tak beraturan dan nyleneh misalkan pola hidup hedonistis dan perilaku gay dan lesbianisme yang kian hari kian marak.kemudian masalah ekonomi yang juga amburadul semua hasil bumi negri kaum muslim yang melimpah ini di kuasai opleh asing,menjadi buruh di negri sendiri sungguh miris rasanya memikirkan keadaan kaum muslimin sekarang.dan kesemua ini solusinya adalah satu yakni kembali kepada hukum yang berasal dari yang membuat kehidupan yakni Allah dan hkumnya berupa syari'ah,untuk di terapkan secara kafah untuk mengatasi masalah pendidikan islam memberi solusi yakni pendidikan gratis bagi seluruh warga negara mengingat hukum menuntut ilmu itu hukumnya wajib,pembiyayaan pendidikan di tanggung sepennuhnya oleh negara melalui baitul maal,yang dananya berasal dari pendapatan negara yang di perbolehkaan oleh syari'ah.kemudian solusi bagi masalah sosial adalah karena manusia memiliki kebutuhan naluri dan jasmani maka islam datang untuk mengatur dan mengarahkan naluri tersebut jadi tidak mengeliminir naluri manusia.untuk masalah ekonomi islam juga punya solusi contoh hadis yang bunyinya kum muslim boleh berserikat dalam tiga hal yakni padang rumput sungai dan api ini berarti sumber daya alam harus di pergunakan secara bersamasama tetapi pengelolaanya di wakilkan kepada negara dan tidak membolehkan di kuasai perorangan.dengan demikian manusia akan diperlakukan layaknya manusia.tidak seperti sistem kapitalis ini yang memperlakukan manusia tidak manusiawi bahkan bisa lebih rendah dari binatang untuk itu penerapan hukum syariah selain bagian ketaqwaan kita sebagai hamba Allah syari'ah juga sesuatu yang bisa di katakan menyangkut hidup dan mati bagi kaum muslimin sehingga bisa di katakan sangat urgen.

Tidak ada komentar: